Efektifitas pelatihan aparat pemerintahan desa
Hubungan antara struktur makro dan interaksi mikro diterangkan secara dinamis sebagai strukturasi, yang berwujud pelatihan aparatur pemerintah desa. Aparatur pemerintah desa bertindak sebagai agensi yang menghubungkan terus menerus antara struktur makro dengan interaksi mikro.
Hal ini dilakukan melalui pelatihan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah kepada aparatur pemerintah desa, maupun konsultasi aparatur pemerintah desa kepada pihak yang lebih tinggi. Proses pembelajaran tersebut dapat meningkatkan pengetahuan aparatur pemerintah desa, mengefektifkan tindakan dalam organisasi, hingga menyusun desa sebagai sistem sosial baru.
Dengan demikian, pelatihan aparat pemerintah desa merupakan operasionalisasi dari syarat proses implementasi terstruktur secara koheren. Dalam proses ini dibutuhkan komunikasi antar organisasi dan kegiatan secara konsisten.
Disadari bahwa kebijakan publik baru membutuhkan pelatihan kepada pejabat publik agar mampu mengimplementasikan nya, guna mencapai tujuan aturan tersebut.
Pelatihan mencangkup proses komunikasi antara pelatih dan aparatur pemerintah desa, proses belajar aparatur Pemerintah desa, serta penyaluran berbagai bahan pelatihan.
Pelatihan meningkatkan efektivitas pemerintahan pada saat aparat mampu menerima hasil pelatihan, mempraktekkannya dalam kegiatan sehari-hari, dan menyusunnya menjadi pola kerja baru.
Sekian dan terima kasih.
Dengan demikian, pelatihan aparat pemerintah desa merupakan operasionalisasi dari syarat proses implementasi terstruktur secara koheren. Dalam proses ini dibutuhkan komunikasi antar organisasi dan kegiatan secara konsisten.
Disadari bahwa kebijakan publik baru membutuhkan pelatihan kepada pejabat publik agar mampu mengimplementasikan nya, guna mencapai tujuan aturan tersebut.
Pelatihan mencangkup proses komunikasi antara pelatih dan aparatur pemerintah desa, proses belajar aparatur Pemerintah desa, serta penyaluran berbagai bahan pelatihan.
Pelatihan meningkatkan efektivitas pemerintahan pada saat aparat mampu menerima hasil pelatihan, mempraktekkannya dalam kegiatan sehari-hari, dan menyusunnya menjadi pola kerja baru.
Sekian dan terima kasih.