Hardisk Failure
Setelah computer dihidupkan,ketika booting.BIOS melaporkan pesan kesalahan “Harddisk Failure”Setelah itu proses booting berhenti dan gagal menjalankan system.Pesan itu berarti bahwa hardisk anda tidak tidak terdeteksi.Bisa karena Harddisk anda rusak,atau hanya koneksi kabel yang kurang tepat.Untuk pengecekan pada kasus tersebut,lakukan beberapa langkah berikut:
- Ceck pada setup BIOS apakah masih dapat mendeteksi harddisk pada beberapa motherboard.Setup BIOS dapat ditampilkan dengan menekan tombol DEL atau F2,sesuai jenis BIOS yang terdapat pada motherboard.Setelah BIOS muncul,pilih opsi Auto Detect Disk Drive jika ada.Jika tidak ada ceck konfigurasi utama,terdapat prosedur untuk mengenali harddisk
- Jika Harddisk tidak dikenali,ceck terlebih dahulu sambungan-sambungan kabel Harddisk yang ada dalam casing.Mungkin ada yang belum tepat sambunganya.
- Jika anda yakin sambungannya sudah tepat,tetapi harddisk anda belum terdeteksi juga.Silahkan anda berkonsultasi dengan teknisi computer yang dapat anda percaya.
- Jika Harddisk masih dapat dikenali,anda dapat sedikit bernapas lega.
- Kemungkinan kerusakan selanjutnya adalah pada partisi.
- Selanjutnya,anda dapat memformat Harddisk.Jangan lupa untuk back up data sebelum melakukan memformat harddisk.